Menu Melayang

Minggu, 04 Juni 2023

Uang

 Uang

(Pembacaan Alkitab: 1 Timotius 6:2b-10)

Uang adalah hamba yang baik namun tuan yang jahat. Sayangnya, seringkali kita menempatkan uang di tempat yang keliru; kita bukan menempatkan uang sebagai hamba yang kita atur dan kita kendalikan, melainkan kita menempatkan uang justru sebagai tuan sehingga kita yang diatur dan dikendalikan oleh uang. Ketika demi uang kita sampai merombak batas-batas keagamaan dan tanggung jawab keluarga kita, itu berarti uang bukan lagi hamba yang kita atur dan kita kendalikan melainkan sudah menjadi tuan yang mengatur dan mengendalikan hidup kita.

Lalu pelajaran apa yang dapat kita ambil tentang uang?

  1. Uang bukanlah segala-galanya. Dengan uang Saudara bisa membeli tempat tidur yang nyaman tapi bukan tidur nyenyak; dengan uang Saudara bisa membeli rumah tapi bukan rumahtangga yang bahagia; dengan uang Saudara bisa berkeliling dunia tapi bukan ke sorga. Jadi uang bukanlah segala-galanya.
  2. Uang tidak boleh menjadi dasar kehidupan. Tuhan menyediakan uang untuk hidup kita tapi uang tidak boleh menjadi dasar kehidupan kita. Ketika uang menjadi dasar kehidupan maka manusia akan hidup materialistik, hanya memikirkan materi, materi dan materi. Manusia diciptakan oleh Allah maka sudah layak dan sepantasnya kalau dasar kehidupan manusia adalah Firman Allah.
  3. Uang dapat menjadikan kita jahat namun takkan dapat menjadikan kita benar. Karena uang, banyak orang menyimpang dari imannya; karena uang, banyak orang meninggalkan pelayanan; bahkan tidak sedikit orang yang terjun ke dalam pelayanan karena uang; demikianlah uang dapat menjadikan kita jahat. Hanya ketika kita menempatkan uang sebagai hamba untuk meluaskan pekerjaan Tuhan itulah hidup kita menyenangkan hati Tuhan.
  4. Uang harus tetap menjadi hamba dalam hidup kita. Artinya, uang harus tetap kita kendalikan, tetap kita atur, bukan kita yang diatur dan dikendalikan oleh uang.

Saudara-saudari yang dikasihi Tuhan, mungkin saat ini Saudara sedang mengalami kesulitan uang; ingat, burung di udara saja Tuhan pelihara, apalagi kita? Sebagai hamba Allah saya mau ingatkan, kita diselamatkan bukan karena uang kita, bukan karena persembahan kita; justru karena kita sudah diselamatkan karena kasih karunia Allah oleh iman itulah maka kita tidak mau memakai uang kita untuk kejahatan melainkan untuk memberkati dan menjadi berkat bagi banyak jiwa. Amin!

Blog Post

Related Post

Back to Top

Visitor

Cari Artikel