Menu Melayang

Minggu, 14 Mei 2023

Di Dalam Kristus

Di Dalam Kristus

(Pembacaan Alkitab: 2 Tesalonika 1:1-2)

Salah satu hal yang menjadikan orang gagal dalam hidupnya adalah karena ia bekerja setengah-setengah. Banyak orang gagal bukan karena bodoh atau kurang berpengalaman dalam bidangnya, melainkan karena menganggap remeh, sehingga bekerja setengah-setengah.

Saudara-Saudari yang dikasihi Tuhan, hidup Kristiani adalah pilihan: mau di dalam, atau di luar, tidak bisa setengah-setengah, tidak bisa sebentar di dalam sebentar di luar. Hidup Kristiani yang plin-plan seperti itulah yang akan ditolak oleh Kristus. Alkitab mengatakan, "Engkau tidak dingin dan tidak panas...Jadi karena engkau suam-suam kuku...Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku." Jadi setiap kita yang percaya harus hidup di dalam Kristus. Alkitab mengatakan, "Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang." Memang kita masih hidup di dalam dunia, tapi sementara kita masih hidup di dalam dunia, kita harus hidup di dalam Kristus.

Nah, apa artinya hidup di dalam Kristus?

  1. Siap melebur menjadi satu bagian yang tak terpisahkan. Bayangkan batu yang dimasukkan ke dalam gelas penuh air; airnya memang membasahi batunya tapi tidak merembes ke dalam batunya. Beda halnya dengan kapas yang dimasukkan ke dalam gelas penuh air; kapasnya di dalam air dan airnya di dalam kapas, melebur menjadi satu bagian yang tak terpisahkan. Demikianlah hendaknya hidup kita di dalam Kristus: kita di dalam Dia, Dia di dalam kita.
  2. Tidak lagi menempuh jalan sendiri-sendiri. Artinya, sebelum memulai sesuatu, terlebih dulu kita minta petunjuk Tuhan, apa yang Tuhan kehendaki kita perbuat, sebab ketika kita mulai menempuh jalan sendiri, di situlah timbul kekecewaan. Banyak orang percaya yang hidup kecewa karena merasa mengasihi Tuhan tapi tidak mengalami berkat-berkat-Nya. Tuhan berkata, "Aku mengasihi engkau, anak-Ku, tapi engkau menempuh jalanmu sendiri." Sebagai hamba Allah saya mau ingatkan, janganlah Saudara menempuh jalan sendiri, tetaplah hidup di dalam Tuhan.
  3. Senantiasa terlindung. Terlindung dari bujuk rayu dunia, dari segala kemunafikan dunia, dari serangan kuasa kegelapan. Selama kita hidup di dalam Kristus, kita tetap terlindung. Persoalannya, kita sering ingin keluar menikmati dunia.

Saudara-saudari yang dikasihi Tuhan, persoalan apa pun yang Saudara hadapi saat ini, tetaplah hidup di dalam Tuhan, percayalah akan pertolongan Tuhan. Ketika Saudara hidup di dalam Tuhan, Saudara akan mengalami mujizat yang luar biasa, jalan hidup Saudara akan penuh dengan kemenangan yang luar biasa. Amin!

 

Blog Post

Related Post

Back to Top

Visitor

Cari Artikel